ASA YANG TERPENDAM
Hari ini Kamis, 31
Desember 2020 merupakan hari terakhir di sepanjang tahun 2020. Banyak kenangan
suka maupun duka terlintas dalam benakku. Sepanjang kurun waktu setahun ini
banyak hal yang telah kuperoleh, terutama dalam hal penunjang karierku sebagai
guru.
Kenangan istimewaku
di awal tahun ini adalah mendapat prestasi sebagai juara 1 OGN Mapel Bahasa Inggris
SMP tingkat Kabupaten Karawang, dengan reward yang cukup memuaskan. Selain
mengajar, aku tergabung juga sebagai Guru Inti PBG (Pusat Belajar Guru)
Karawang. PBG ini diinisiasi oleh Putera Sampoerna Foundation dan bekerja sama
dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jabar serta Disdikpora Kabupaten Karawang. PBG
telah memberiku kesempatan beberapa kali untuk menjadi narasumber pada seminar
online. Saat ini juga aku sedang berusaha menyelesaikan tantangan menulis 365
hari tanpa putus di Blog Gurusiana, yang sampai saat ini tulisanku menginjak
hari ke-338. Itulah kenangan yang merupakan hasil pencapaianku di sepanjang
tahun 2020.
Sebelum
masa sulit ini, para pemenang pertama lomba pada tingkat Kabupaten harus
bersiap melaju ke tingkat Provinsi. Namun, kenyataannya di tahun 2020 ini
karena masa pandemi Covid-19 lomba
tersebut tidak bisa diselenggarakan. Hal ini membuatku agak sedikit kecewa,
karena tadinya aku berpikir inilah saatnya aku bisa membawa harum nama
sekolahku.
Harapanku
semoga masa pandemi ini cepat berlalu, agar semua kegiatan dapat terlaksana
dengan baik dan lancar. Agar masa sulit ini segera enyah, maka diperlukan kerja
keras dari semua pihak. Terutama dalam menjalankan protokol kesehatan yakni
mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak. Namun harapan tak sesuai
kenyataan, karena ternyata masih banyak warga yang mengabaikan imbauan ini,
sehingga jumlah penderita Covid-19 semakin bertambah. Membuka kelas baru di era
new normal mungkin hanya bisa menjadi kenangan karena kenyataannya, beberapa daerah masih
berada di zona merah. Harapanku di tahun 2021 nanti, proses pembelajaran bisa
dilakukan secara tatap muka dan wabah Covid-19 segera musnah.